Berita – Sukses Daily Sebagian masyarakat kota-kota yang tersebar di Indonesia mengeluh kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 kg. Akibat sulitnya mencari elpiji 3 kg, harganya kini mulai melambung tinggi hingga Rp 25.000 per tabung.
Keberadaan elpiji sejatinya untuk memenuhi kebutuhan memasak di rumah tangga. Namun, kelangkaan ini membuat masyarakat tidak bisa menutupi rasa kesal karena memang menjadi kebutuhan untuk memasak sehari-hari.
Gas melon atau sebutan untuk elpiji 3 kg sudah langka sejak akhir Agustus 2024 yang lalu. Bahkan hingga hari Jumat (6/9), kelangkaan ini belum bisa diatasi mengingat ada beberapa penyebabnya.
Penyebab Elpiji 3 KG Langka di Awal September 2024
Tabung elpiji 3 kg diperuntukkan masyarakat miskin untuk memenuhi kebutuhan masak di kehidupan rumah tangga. Namun, ada 4 penyebab yang membuat keberadaan gas melon langka di awal September 2024.
1. Warga Panic Buying
Pertamina menyatakan fenomena ini sudah terjadi di beberapa kota, terutama Solo Raya yang diakibatkan oleh warga panic buying. Banyak warga langsung menyerbu pangkalan untuk membeli gas elpiji dalam setiap harinya.
2. Musim Kemarau Panjang
Alih-alih digunakan memasak di rumah, beberapa oknum menyalahgunakan tabung elpiji untuk melakukan aktivitas lain. Akibat musim kemarau panjang, banyak oknum memakai gas elpiji untuk menyedot air sumur karena kekeringan.
3. Permintaan Terlalu Tinggi
Di wilayah Solo Raya dan beberapa kota lain, terdapat permintaan terlalu tinggi. Hal ini membuat Pertamina sedikit kewalahan karena perubahan stok yang meningkat secara signifikan terjadi.
4. Oknum Tidak Tertib
Sebagian oknum tidak tertib yakni menjual tabung melon ke pihak yang bukan seharusnya juga menjadi permasalahan utama. Pihak pemerintah kota harus ikut terjun menyidak beberapa pangkalan guna memastikan stok elpiji.
Tabung elpiji 3 kg menjadi barang langka yang susah ditemukan membuat fenomena terdahulu kembali dirasakan warga. Mengingat sudah beberapa kali fenomena ini terjadi sehingga bikin kebutuhan di rumah tidak tercukupi.
Pertamina Sudah Menambah Pasokan Gas Elpiji
Fakta yang ditemukan di lapangan adalah satu orang membeli gas melon lebih dari satu tabung. Hal ini dikarenakan satu untuk cadangan menghindari fenomena langka yang justru bikin stok habis.
Pertamina secara tegas menambah pasokan gas elpiji ke beberapa wilayah seperti Solo Raya, Tulungagung, dan beberapa kota lain di Indonesia. Penambahan kuota gas elpiji diharapkan bisa membuat kondisi berangsur pulih.
Langkanya gas elpiji menjadi salah satu hal yang harus dihindari karena bisa menyebabkan harga barang-barang pokok lain mengalami peningkatan. Apabila tidak segera teratasi, bisa jadi barang pokok harganya melambung tinggi.
Gas elpiji merupakan kebutuhan pokok masyarakat di rumah yang perlu diperhatikan lebih baik lagi. Beberapa oknum yang belum tertib diharapkan segera bisa diberikan arahan supaya kelangkaan gas melon segera selesai.
Akibat fenomena ini, setiap agen dan pangkalan langsung membagikan gas elpiji kepada warga setelah mendapatkan stok tabung gas. Hampir semua pangkalan elpiji 3 kg menyatakan stok kosong karena terjual habis.